Cari Blog Ini


Senin, 05 April 2010

Bahaya Merokok

HAL-HAL TENTANG MEROKOK DAN DAMPAKNYA


Pengertian dari Merokok dan Alasan untuk Merokok


Manusia di dalam kesehariannya melakukan sosialisasi dengan orang-orang yang ada di sekitarnya. Untuk itu, kehidupan sangat dipengaruhi oleh lingkungan di mana kita bergaul. Dalam pergaulan tersebut, kita akan melihat adanya kebiasaan-kebiasaan yang baik dan juga kebiasaan yang buruk. Dalam makalah ini, penulis akan membahas salah satu kebiasaan buruk yang ditemukan dalam lingkungan sekitar kita, yaitu merokok. Kebiasaan merokok tidak asing lagi didengar oleh banyak orang, bahkan hal ini sudah menjadi salah satu pola atau gaya hidup seseorang. Tidak jarang kita dapat menemukan orang-orang yang merokok dan bahkan sudah ada yang sebagai pecandu. Merokok adalah perbuatan yang sangat buruk karena kebiasaan yang satu ini memiliki cukup banyak pengaruh buruk bagi kesehatan tubuh. Pada saat sekarang ini merokok tidak hanya lagi dilakukan oleh orang-orang dewasa, tetapi juga para pemuda dan remaja sudah mulai mencoba-coba kebiasaan buruk ini. Dan yang lebih menyedihkannya lagi, merokok tidak hanya dilakukan oleh kalangan lelaki saja, tetapi para wanita juga ada yang merokok. Padahal merokok ini dapat mengganggu kesehatan fisik dan kejiwaan, baik bagi kaum lelaki atau juga kaum wanita.

Sekilas, penulis akan menceritakan asal usul kebiasaan merokok ini. Manusia di dunia yang merokok untuk pertama kalinya adalah suku bangsa Indian di Amerika, untuk keperluan ritual seperti memuja dewa atau roh. Pada abad 16, ketika bangsa Eropa menemukan benua Amerika, sebagian dari para penjelajah Eropa itu ikut mencoba-coba menghisap rokok dan kemudian membawa tembakau ke Eropa. Kemudian kebiasaan merokok mulai muncul di kalangan bangsawan Eropa. Tapi berbeda dengan bangsa Indian yang merokok untuk keperluan ritual, di Eropa orang merokok hanya untuk kesenangan semata-mata. Abad 17 para pedagang Spanyol masuk ke Turki dan saat itu kebiasaan merokok mulai masuk negara-negara Islam.

Sarana yang digunakan untuk merokok ini adalah rokok. Untuk lebih jelasnya, penulis akan menjelaskan beberapa hal tentang rokok. Rokok pada umumnya berbentuk silinder dari kertas berukuran panjang antara 70 hingga 120 dengan diameter sekitar 10 mm (bervariasi tergantung negaranya). Bahan utama pembuatan rokok adalah yang daun-daun tembakau yang telah dicacah. Rokok dibakar pada salah satu ujungnya dan dibiarkan membara agar asapnya dapat dihirup lewat mulut pada ujung lain.
Tembakau adalah tanaman yang bisa diasapkan di rokok, pipa rokok, atau pematik api. Tembakau mengandung nikotin, yaitu bahan kimia yg membuat perasaan menjadi senang, tapi perasaan itu hanya sementara. Selain itu juga kandungan nikotin yang ada dalam rokok dapat menyebabkan kecanduan.

Rokok biasanya dijual dalam bungkusan berbentuk kotak atau kemasan kertas yang dapat dimasukkan dengan mudah ke dalam kantong. Kotak kemasan atau bungkusan-bungkusan tersebut umumnya disertai pesan kesehatan yang memperingatkan perokok akan bahaya kesehatan yang dapat ditimbulkan dari merokok, misalnya kanker paru-paru atau serangan jantung. Tetapi sangat disayangkan pada kenyataanya pesan kesehatan itu hanya tinggal hiasan saja, jarang sekali untuk dipatuhi.

Perokok tentunya memiliki alasan mengapa mereka melakukan tindakan yang sebenarnya membahayakan mereka sendiri. Alasan mereka untuk merokok bervariasi. Penulis sempat menanyakan hal ini kepada beberapa perokok. Ada yang awalnya hanya iseng-iseng atau coba-coba saja dengan alasan mengikuti pola atau gaya para lelaki sekarang supaya dibilang keren, gaul, menunjukkan kejantanan, dikatakan sudah dewasa dan lain sebagainya. Ada juga karena dipengaruhi oleh lingkungan sekitarnya, di mana yang lebih cenderung adalah teman-teman atau kerabat terdekat mereka dengan tujuan supaya tidak dikucilkan atau diasingkan dari kelompok pergaulannya. Alasan lainnya dikatakan bahwa merokok dapat mengurangi tekanan atau stress dan memberikan rasa nyaman serta ketenangan.

Alasan seseorang untuk merokok juga bisa dipengaruhi dari dalam keluarga sendiri seperti orang tua, di mana sebagai orang tua tidak memberikan figur yang baik kepada anaknya. Selain itu, iklan-iklan rokok juga memberikan pengaruh bagi seseorang. Biasanya pada sebuah iklan akan ditampilkan gambar yang menarik mengenai perokok sebagai lambang kejantanan atau glamour, dimana hal ini dapat memicu orang untuk mengikuti perilaku atau gaya hidup modern tersebut.


Akibat-akibat yang ditimbulkan dari Merokok

Pada subbab sebelumnya telah jelas dikatakan bahwa merokok merupakan suatu kebiasaan yang buruk. Tentunya kebiasaan yang buruk memiliki akibat atau resiko yang ditimbulkan, demikian halnya dengan merokok. Ada begitu banyak akibat atau resiko buruk yang disebabkan karena merokok. Dalam subbab ini penulis akan membahas akibat atau resiko dari kebiasaan merokok dan juga bagaimana cara untuk berhenti dari kebiasaan merokok ini.

Kebiasaan menghisap rokok sangat berbahaya bagi si perokok, sebab dibalik sebatang rokok tersebut mengandung racun yang membahayakan kesehatan tubuh. Dalam kemasan rokok ada tulisan pesan kesehatan yang mengatakan bahwa merokok dapat menyebabkan kanker, serangan jantung, impotensi dan gangguan kehamilan dan janin. Akan tetapi pesan ini tidak lagi dihiraukan oleh para perokok.

Merokok dapat memicu dampak negatif yang sangat membahayakan, sebab rokok mengandung lebih dari empat ribu zat berbahaya, termasuk zat kimia tambahan yang ada dalam rokok. Bahan kimia yang terdapat di rokok, misalnya tembakau yang mengandung nikotin yang dapat merangsang penyakit kanker dan merusak jantung serta sirkulasi darah dan juga membuat pemakai nikotin menjadi kecanduan. Zat berbahaya lainnya adalah tar yang mengandung kimia beracun dan dapat merusak sel paru-paru serta menyebabkan sakit kanker. Selain itu juga ada karbon monoksida (CO) sebagai gas beracun yang mengakibatkan berkurangnya kemampuan darah membawa oksigen.
Selain itu, penyakit yang ditimbulkan karena zat nikotin dan tar ini adalah kanker pankreas, dimana penyakit ini menyerang salah satu organ pencernaan vital manusia.

Akibat dari zat-zat beracun yang ada di rokok, maka pastilah menimbulkan berbagai macam penyakit juga. Penyakit lainnya yang ditimbulkan karena merokok adalah gangguan reproduksi pada pria dan wanita. Pada pria berupa impotensi, infertilitas dan gangguan sperma, sedangkan pada wanita berupa nyeri haid, menopause lebih awal dan juga infertilitas. Kita ketahui bahwa merokok menjadi faktor utama penyebab penyakit pembuluh darah pada jantung. Namun tidak hanya itu saja, kebiasaan merokok juga dapat berakibat buruk pada pembuluh darah otak dan perifer. Penyakit lainnya adalah perokok berisiko tiga kali lebih tinggi menderita katarak yang menyebabkan kebutaan, juga mengakibatkan kanker mulut, tenggorokan, pita suara dan esofagus serta penyakit gusi, pilek, dan kerongkongan kering.

Merokok memang memiliki cukup banyak pengaruh yang buruk bagi kesehatan kita. Sebuah penelitian terbaru telah menambah satu lagi keburukan dari kebiasaan merokok, yaitu menyebabkan gangguan pada fungsi ginjal. Perokok yang menderita diabetes diketahui akan mengalami penyakit ginjal lebih cepat dibandingkan penderita diabetes yang tidak merokok. Dan belakangan ini, para peneliti juga menyatakan bahwa para perokok yang tidak menderita diabetes pun, akan lebih mungkin untuk menderita gangguan ginjal.

Bahaya akibat merokok tidak hanya merugikan kesehatan si perokok sendiri, tetapi juga orang-orang yang di sekitarnya. Orang yang ada di sekitar perokok dinamakan perokok pasif, dimana secara tidak langsung juga telah tercemar karena asap yang dihirup. Asap yang dikeluarkan dari rokok akan mencemari udara di sekitarnya, sehingga orang yang berada di situ turut menghirup bahayanya asap tersebut. Hal ini bukan saja bagi perokok, asap dari orang lain bisa menyebabkan kanker paru-paru dan sakit jantung. Selain itu juga dapat menggelitik hidung, mata dan tenggorokan hingga berakibat batuk-batuk, keluarnya lendir, sesak napas dan sakit dada. Asap dari perokok juga meningkatkan serangan bengek terutama pada anak-anak.



Cara-cara untuk Berhenti Merokok


Kita sudah mengetahui bahwa merokok itu menimbulkan berbagai macam penyakit yang menganggu kesehatan tubuh. Untuk itu, keputusan yang paling tepat diambil dalam masalah ini adalah segera berhenti dari kebiasaan merokok. Keputusan untuk berhenti merokok juga merupakan salah satu cara menjaga kesehatan tubuh. Selain itu, berhenti merokok merupakan suatu keuntungan karena melihat tingginya harga sebungkus rokok akhir-akhir ini, keputusan tersebut juga sangat bermanfaat bagi kesehatan keuangan Anda. Oleh sebab itu, Anda perlu mengambil langkah yang tepat untuk berhenti dari kebiasaan merokok.

Setelah Anda mantap dengan keputusan itu, mulailah menjauhkan dan membuang segala hal yang berhubungan dengan rokok. Tidak hanya rokok dan alat penghisapnya, buang juga korek api, asbak dan semua yang berhubungan dengan rokok. Hal yang perlu diingat adalah bahwa Anda saat ini anda bukan lagi perokok, jadi tidak memerlukan benda-benda itu lagi. Bersihkan semua benda yang ada di rumah Anda yang masih menyimpan bau rokok. Hal ini bertujuan untuk menghindari munculnya ingatan lagi akan bau rokok. Cuci baju, sprei, handuk, selimut dan semua semuanya yang masih berbau rokok. Bila ada dana, belilah pengharum ruangan sehingga ruangan Anda benar-benar berubah dan tidak tercium lagi aroma rokok yang bisa memunculkan kerinduan terhadap rokok. Anda juga perlu menjauhkan diri dari lingkungan-lingkungan pergaulan yang memiliki kedekatan dengan rokok. Selain itu juga Anda dapat meminta bantuan dari orang lain untuk menolong Anda berhenti merokok dengan cara mengawasi dan terus mengingatkan untuk tidak merokok lagi.

Bukan hanya itu saja, sebaiknya juga Anda mencari kesibukan yang menyita waktu sehingga Anda tidak mengingat-ingat rokok lagi. Tetaplah optimis dan jangan mudah putus asa di saat mengalami kegagalan. Ketika masalah diperhadapkan kepada Anda, janganlah mencari penghiburan kepada kegiatan-kegitan yang berdampak negatif, misalnya minum-minuman keras dan kembali merokok. Anda juga harus berani mengatakan tidak untuk merokok, karena sekali mencobanya lagi besar kemungkinan untuk ketagihan yang nantinya akan berpengaruh buruk kepada perkembangan fisik dan kejiwaan Anda. Jadi, sekali lagi penulis mengatakan supaya tegas terhadap keputusan yang Anda ambil untuk berhenti merokok.

Berolah raga dan minum air yang cukup akan membantu Anda melupakan rokok. Aktifitas ini akan membuat tubuh Anda tambah sehat dan membantu mengeluarkan toksin dan bahan bahan buruk dari rokok keluar dari tubuh. Berolah raga juga membuat Anda melupakan rokok karena asyik berolah raga apalagi bila olah raga dilakukan di lingkungan yang banyak ada orang sehingga Anda bisa bergaul juga. Pada intinya Anda harus menikmati setiap langkah yang diambil untuk berhenti merokok, jangan menjadikan hal ini sebagai paksaan dan teruslah berpegang pada prinsip yang telah ditentukan.



Pandangan Kekristenan Terhadap Merokok

Kebanyakan orang menganggap bahwa merokok itu merupakan hal yang wajar saja. Akan tetapi bagaimanakah pandangan iman kristen terhadap merokok ini? Alkitab sama sekali tidak pernah menyinggung tentang larangan merokok. Namun demikian ada beberapa prinsip yang dapat diterapkan berhubungan dengan merokok.


Alkitab memerintahkan kita untuk tidak membiarkan tubuh kita diperhamba oleh apa pun. Alkitab juga menyatakan, “Segala sesuatu halal bagiku, tetapi bukan semuanya berguna. Segala sesuatu halal bagiku, tetapi aku tidak membiarkan diriku diperhamba oleh suatu apa pun.” Tidak dapat disangkal merokok dapat menyebabkan kecanduan yang kuat. Dalam pasal yang sama, kita juga diberitahukan bahwa, “Atau tidak tahukah kamu, bahwa tubuhmu adalah bait Roh Kudus yang diam di dalam kamu, Roh Kudus yang kamu peroleh dari Allah dan bahwa kamu bukan milik kamu sendiri? Sebab kamu telah dibeli dan harganya telah lunas dibayar: Karena itu muliakanlah Allah dengan tubuhmu!” Tidak dapat disangkal lagi bahwa merokok sangat merusak kesehatan tubuh kita. Merokok telah dibuktikan dapat merusak paru-paru dan juga menyebabkan penyakit jantung.

Jadi memang secara tidak langsung Alkitab mengatakannya, tetapi dapat disimpulkan bahwa merokok tidak diperbolehkan karena dapat merusak tubuh, yang di dalamnya merupakan bait Roh Kudus. Selain itu juga, bagaimana kita dapat memuliakan Allah dengan tubuh yang rusak. Jadi janganlah merusak bait Roh Kudus yang ada di tubuh kita. Kita juga haruslah tegas mengatakan bahwa merokok itu adalah larangan karena selain mengganggu kesehatan fisik dan kejiwaan, kita juga telah merusak bait Roh Kudus yang tinggal diam di dalamnya.


By: Marisa Aritonang

Tidak ada komentar:

Posting Komentar